Festival Danau Sidenreng Part 3 Hadirkan Budaya, Wisata, dan Ekonomi Rakyat
SIDRAP – Bupati Sidenreng Rappang, H. Syaharuddin Alrif, secara resmi membuka Festival Danau Sidenreng Part 3 (Sidenreng Lake Fest 2025) di Dermaga 2 Danau Sidenreng, Desa Mojong, Kecamatan Watang Sidenreng, Sabtu malam (20/9/2025).
Acara pembukaan dihadiri Wakil Bupati Sidrap, Nurkanaah, Ketua DPRD Sidrap, Takyuddin Masse, Kejari Sidrap, Sutikno, Dandim 1420 Sidrap, Letkol Inf Awaloeddin, serta Kapolres Sidrap, AKBP Fantry Taherong.
Turut hadir staf ahli bupati, para asisten, kepala OPD, camat, kepala desa/lurah, tokoh masyarakat, dan tamu undangan lainnya.
Festival Danau Sidenreng berlangsung selama tiga hari, mulai 19 hingga 21 September 2025, dengan beragam kegiatan bernuansa adat, budaya, dan olahraga tradisional yang dipusatkan di kawasan Danau Sidenreng.
Dalam sambutannya, Bupati Sidrap, Syaharuddin Alrif menegaskan festival ini bukan sekadar hiburan, tetapi juga wadah untuk melestarikan budaya, memajukan pariwisata, dan meningkatkan ekonomi masyarakat.
“Festival ini kita jadikan bukan hanya hiburan, tetapi juga ruang untuk melestarikan budaya, memajukan pariwisata, sekaligus meningkatkan ekonomi masyarakat,” ujarnya.
Syaharuddi Alrif menambahkan, kegiatan tersebut sudah diusulkan ke Kementerian Pariwisata untuk masuk dalam agenda event nasional bersama tiga kegiatan lainnya, yaitu event otomotif, Karnaval Brigade Pangan, dan Pesta Panen.
“Insya Allah tahun depan acara ini akan lebih besar dan kita akan mengundang pejabat Kementerian Pariwisata,” ungkapnya.
Selain fokus pada pariwisata, Bupati juga menyampaikan rasa syukur atas capaian sektor pertanian dan perikanan di Sidrap. Produksi padi rata-rata mencapai 8 ton per hektare, sementara sektor perikanan diperkuat dengan penebaran 2 juta ekor benih ikan di Danau Sidenreng dalam beberapa bulan terakhir.
Pemkab Sidrap juga terus mendorong pembangunan infrastruktur, penerangan jalan, pendidikan, dan jaminan kesehatan demi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Festival ini dimeriahkan dengan Festival Lagu Bugis, pemilihan Duta Wisata Danau Sidenreng, serta lomba perahu dayung dan perahu mesin.
Untuk lomba perahu dayung, peserta terbagi dalam tiga kelas, yakni Kelas I (11 pendayung), Kelas II (9 pendayung), dan Kelas III (7 pendayung).
Sedangkan lomba perahu mesin meliputi kategori Kelas Lokal, Kelas Underbone, dan Kelas Mesin Standar dengan sekitar 200 peserta.
Syaharuddin berharap Festival Danau Sidenreng dapat memperkuat identitas budaya Bugis, menjadi daya tarik wisata baru, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat Sidrap.
Pos Terkait
Trending Post
Tidak ada komentar